Bagi yang suka mengunjungi Bali dari arah Surabaya melalui
jalur darat tentu tahu dengan wilayah kabupaten/kota Probolinggo. Itu lho yang
terkenal dengan buah mangga dan gunung Bromo. Biasanya para wisatawan
berkunjung ke Probolinggo jika hendak ke Bromo saja, padahal ada banyak tempat
wisata lain yang tak kalah asyik lho. Bahkan lokasinya cukup mudah dijangkau
karena berada di sekitar jalan utama pantura. Cocok banget deh buat tempat
persinggahan ketika sedang melakukan perjalanan Surabaya - Bali via darat.
Berdasarkan kemudahan akses dan ciri khas wisatanya,
terdapat 5 tempat wisata menarik yang bisa dikunjungi jika sedang melewati
wilayah Probolinggo. Apa saja kelima wisata tersebut? Silakan intip tulisan
berikut ini.
BJBR
BJBR tempoe doeloe |
BJBR merupakan singkatan dari Bee Jay Bakau Resort. Objek
wisata yang mengusung eduwisata mangrove ini berada di sekitar pelabuhan
Tanjung Tembaga Probolinggo. Saat ini, BJBR dikenal sebagai salah satu wisata
yang instagramable di Probolinggo, sebab BJBR menyediakan banyak spot yang
asyik untuk selfie seperti bola dunia, robot buatan, patung kuda, hingga
payung-payung yang berderet seperti awan.
BJBR sendiri merupakan objek wisata keluarga dengan fasilitas
antara lain restoran, cafe, bunga low, berbagai macam permainan air, flying
fox, pasir putih, hingga jalur pejalan kaki (cycling track) yang berada di
antara pohon-pohon mangrove. Cukup banyak kan fasilitasnya?
Water boom di BJBR |
Untuk menikmati semua fasilitas di BJBR, pengunjung ditarik
tiket sebesar 20 ribu rupiah pada hari-hari biasa. Sedangkan untuk weekend,
tiket BJBR naik menjadi 40 ribu rupiah dan 50 ribu rupiah untuk hari libur
nasional.
Tertarik? Mampir dong. Jika dari arah Surabaya bisa belok
kiri di perempatan Pilang menuju arah pelabuhan, sedangkan dari arah Bali bisa
belok kanan di jalan Gatot Subroto menuju arah pelabuhan. Biasanya setelah
masuk wilayah kota Probolinggo akan ada plang yang menunjukkan arah pelabuhan
Tanjung Tembaga, jadi gak perlu merasa khawatir kesasar jika ingin ke BJBR.
Jika masih merasa khawatir, silakan bertanya pada petugas keamanan, polisi,
atau google maps, hehehe.
Pantai Bentar
Pantai Bentar merupakan salah satu pantai yang berada di
jalur utama jalan pantura. Pantai Bentar dikenal dengan jembatan kayu dan hiu
tutulnya. Jembatan kayu adalah salah satu fasilitas pantai Bentar yang disukai
oleh pengunjung, sebab jembatan kayu ini dibangun menjorok ke laut. Sehingga
kita bisa melihat laut lepas dan berselfie ria dengan pemandangan laut yang
indah.
Jembatan kayu |
Sedangkan hiu tutul adalah tamu tahunan pantai Bentar saat
musim penghujan pada bulan Januari-April. Hiu tutul yang panjangnya bisa
mencapai 8 meter ini akan bermain-main diperairan pantai Bentar sebelum
bermigrasi ke perairan Australia. Biasanya rombongan hiu tutul akan muncul pada
saat pagi, sore, atau saat cuaca mendung. Para pengunjung yang berkeinginan
untuk melihat hiu tutul pada jarak dekat bisa menyewa perahu yang disediakan
dengan tarif 15 ribu rupiah. Eit, gak perlu takut ya, hiu tutul di pantai
Bentar dikategorikan sebagai hewan yang sudah jinak. Jadi, bisa didekati dan
diberi makan. Tertarik? Silakan mampir di pantai Bentar pada bulan-bulan
Januari hingga April setiap tahunnya.
Jika berkunjung ke pantai Bentar tidak mungkin kesasar tapi
bisa jadi terlewat, hehehe. Sebab, gerbang masuk pantai ini tepat berada di
tepi jalan raya desa Curah Sawo, kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo.
Bersebelahan lokasinya dengan bukit Bentar yang menjulang tinggi di pinggir
jalan raya.
Miniatur Ka’bah
Memiliki keinginan untuk berkunjung ke Mekah? Sama dong, amin.
Berkunjung ke Baitullah tidak hanya membutuhkan modal materi, tetapi juga modal
diri agar dapat lancar melaksanakan ibadah. Bagaimana mempersiapkan diri agar
mampu dan mudah melaksanakan rukun ibadah? Menurut saya, caranya dengan mengikuti
manasik sebelum berangkat ke Baitullah. Tetapi, manasik akan dilakukan pada
jamaah yang sudah siap berangkat. Lalu, bagi kita yang masih dalam angan-angan
ini bagaimana?
Tenang, kita bisa melakukan manasik haji sendiri dengan
mengunjungi miniatur ka’bah. Salah satu miniatur ka’bah yang bisa dikunjungi
adalah miniatur ka’bah di wilayah Bentar kabupaten Probolinggo. Miniatur ka’bah
yang dijadikan sebagai tempat wisata religi ini sering digunakan sebagai tempat
praktik manasik haji. Tidak hanya oleh para jamaah yang akan berangkat, tetapi
juga oleh para pelajar dari TK hingga SMA.
Belajar tawaf |
Memiliki keinginan yang sama? bolehlah mampir jika sedang
melewati Probolinggo. Miniatur ka’bah lokasinya berdekatan dengan pantai
Bentar. Berada tepat di pinggir jalan raya desa Curah Sawo, kecamatan Gending,
kabupaten Probolinggo. Selain menyediakan miniatur ka’bah yang hampir mirip
dengan aslinya, tempat ini juga dilengkapi dengan tempat lempar jumrah hingga
masjid untuk beribadah. Tunggu apa lagi? Yuk, mampir jika melewati Probolinggo.
Candi Jabung
Pecinta sejarah tak perlu panik jika berkunjung ke
Probolinggo. Sebab Probolinggo memiliki beberapa peninggalan kuno yang menarik
untuk dikunjungi. Salah satunya adalah candi Jabung. Candi budha peninggalan
dari kerajaan Majapahit memiliki bentuk yang unik, yaitu bentuk badan candi
yang tidak kotak melainkan silinder.
Menurut sejarah, candi Jabung dibangun pada tahun 1354 M. Candi
yang terbuat dari bata merah ini pernah dikunjungi raja Hayam Wuruk dalam
lawatannya ke Jawa Timur pada tahun 1359 M. Candi Jabung diperkirakan dibangun
sebagai tempat pemakaman salah satu keluarga kerajaan. Mungkin karena alasan
itulah, banyak ditemukan pohon Maja di sekitar candi. Tahu, kan? nama kerajaan Majapahit
berasal dari buah Maja yang rasanya pahit.
Ingin tahu lebih jauh tentang candi Jabung? Mampir saja ke Desa
Jabung kecamatan Paiton kabupaten Probolinggo. Lokasi candi berada sekitar 1 km
ke arah selatan dari jalan raya pantura. Gratis lho.
Pantai Duta
Pantai Duta merupakan salah satu pantai yang mulai terkenal
di masyarakat. Pantai yang awalnya sebagai tempat mangrove ini, kini dibuka
untuk umum. Lokasinya berada di desa Randutatah kecamatan Paiton, kabupaten
Probolinggo. Sekitar 3 km ke arah utara dari jalur jalan raya pantura.
Pantai Duta cocok untuk wisata keluarga. Sebab, selain
gelombang lautnya kecil, pantai ini banyak ditumbuhi oleh pohon cemara. Para
pengunjung dapat memanfaatkan rimbunnya pohon cemara sebagai peneduh untuk
piknik bersama keluarga. Selain itu, pantai Duta juga dilengkapi dengan
permainan khusus anak-anak, seperti bandulan dan perosotan.
Jika ingin bermain dengan air laut, pengunjung bisa menyewa
ban yang banyak disediakan. Pengunjung juga bisa berkeliling sekitar pantai
Duta dengan menyewa perahu. Tunggu apa lagi, yuk mampir pantai Duta. Ada banyak
penjual rujak buah yang rasanya oke punya lho, hehehe.
Kalo jembatan dan JBJRnya diberi warna-warni yang menyala pasti lebih banyak yang tertarik untuk berkunjung ataupun sekedar mampir ut swafoto
ReplyDeleteYang terbaru sudah ada taman bunga dan lampu-lampunya bang, bisa untuk swafoto di malam hari. Mari mampir kalau tugas ke Jawa Timur, hehehe.
Delete